Pulau Mansuar Kecil adalah salah satu gugusan pulau yang ada di kepulauan Raja Ampat, dengan waktu tempuh sekitar 30 menit menggunakan speed boat dari Kota Waisai ibukota Kabupaten Raja Ampat. Pulau Mansur Kecil, terletak berdampingan dengan Pulau Mansuar Besar, kemudian berhadapan dengan Pulau Gam. Saat ini Pulau Mansuar Kecil, lebih dikenal dengan nama lain yaitu Pulau Kri. Penyebutan Pulau Mansuar Kecil dengan nama pulau Kri, karena di bagian utara pulau tersebut berdiri Kri Eco Resort yang dibangun dan dimiliki oleh seorang warganegara Belanda.
Selain itu di pulau Kri juga terdapat Sarido Beach Resort, serta beberapa homestay yang dibangun oleh penduduk lokal seperti Yenkoranu Home stay, Koranu Fyak Home Stay dan Mangkur Kudun Homestay. Yang menarik kawasan pulau ini tidak terdapat perkampungan penduduk, bukitnya yang hijau alami menjadi habitat satwa burung dan anggrek, pantainya yang berpasir putih dan air lautnya yang biru dengan beragam jenis ikan warna-warni.
Tip Wisata Hemat, ketika datang ke Raja Ampat memilih menginap di Koranu Fyak yang dikelola oleh keluarga Ruben Sauyai. Umunya tamu yang menggunakan home stay tersebut adalah turis dari Eropah yang menginap dalam jangka waktu 1-2 pekan. Home stay keluarga Ruben di bangun persis di tepi pantai bagian utara pulau Kri, lokasinya sekitar 5 menit berjalan kaki dari lokasi Kri Eco Resort atau sekitar 10 menit dari Sarido Beach Resort. Tersedia 5 unit pondok sederhana untuk menginap yang terbuat dari struktur kayu setempat, berdinding dan beratap daun pandan dan nipah. Setiap pondok dilengkapi ranjang kayu, beralas tilam tipis dan dilengkapi kelambu. Tidak tersedia fasilitas handuk, sabun, pasta gigi, sikat gigi dan laundri, sehingga setiap penginap harus membekali diri ketika datang.
Lokasi pantai yang berpasir putih, warna air laut yang biru dan jernih menjadi pemandangan yang menyegarkan, sementara sekeliling belakang home stay terbentang bukit yang masih alami dengan pepohonan yang hijau menjadi habitat nyaman berbagai burung khas papua. Suara debur ombak menerpa pantai berpadu dengan bunyi beragam satwa burung menjadi alunan musik alam yang menyejukan jiwa. Kondisi lingkungan yang demikian yang membuat betah para wisatawan asing yang memilih kawasan pulau Kri sebagai tempat rehat sejenak, di mana umumnya lama tinggal mereka dapat mencapai 2 pekan sekali kunjungan. Home Stay dan Resort yang ada di pulau Kri, di bangun di pinggir pantai, bahkan ada yang lansung di atas laut, dalam bentuk rumah panggung terbuat dari bahan kayu, kemudian setiap bangunan dihubungkan dengan jembatan sederhana.
Pantai yang jernih dan biru menjadi habitat aneka biota dan ikan laut, yang tampak hilir mudik saling berkejaran diantara batu karang menjadi pemandangan yang menyenangkan. Bahkan cukup dengan peralatan snorkeling kita bisa melihat dari dekat, dan bila memiliki camera bawah laut, inilah kawasan yang menarik untuk diabadikan. Selain itu, kawasan yang berbukit-bukit, menjadi tempat tumbuh aneka tumbuhan lokal, baik jenis mangrove maupun jenis tumbuhan berkayu tropis lainnya menjadi tempat tumbuh dan berkembangnya anggrek alam.
Koranu Fyak Home stay memasang tarif menginap Rp. 250.000/malam/orang termasuk makan 3 kali sehari dan kopi/teh 24 jam. Keluarga Ruben menyediakan speed boat untuk antar dan jemput dari Waisai – Pulau Kri, selain itu tersedia pula peralatan untuk melakukan aktivitas snorkeling dan diving, panduan mengunjungi desa wisata, treking menyaksikan burung Cendrawasih, dan aktivitas lainnya. Untuk mengetahui tarif sewa speed boat dan aktivitas lainnya silahkan kunjungi website Koranu Fyak Home Stay atau home stay lainnya di website bersama mereka http://www.rajaampathomestays.com.
Bila ingin merasakan nuansa resort dengan tarif US$ atau Euro, silahkan menginap di Sarido Beach Resort atau Kri Eco Resort, yang lokasinya saling berdampingan dengan Home Stay yang dikelola penduduk lokal. Umumnya para turis asing yang datang menginap di kawasan Kri Island, melakukan aktivitas diving dan snorkeling, karena itu semua resort dan home stay, menyediakan fasilitas penyewaan peralatan selam termasuk dukungan panduan serta didukung dengan dive master yang berpengalaman, yang mengetahui spot-spot terbaik untuk penyelaman.
Keindahan Pantai Pulau Kri
Kri Eco Resort dan Magkur Kudun Home stay di Pulau Kri.
Nemo dan bintang laut yang terekam camera saat snorkeling di pantai di depan Koranu Fyak Homestay.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar