Selasa, 11 Desember 2012

Raja Ampat, tempat ideal untuk lupa daratan

 

Ingin lupa daratan, jangan ragu  datang saja ke kawasan Raja Ampat, karena inilah surga bawah laut yang penuh pesona. Ada banyak spot-spot penyelaman dan snorkeling yang membuat kita akan lupa daratan dan menjadi ketagihan untuk selalu datang ke kawasan ini.

Penulis sendiri sudah mengunjungi beberapa spot penyelaman dan snorkeling antara lain kawasan Pantai Iboih dan Pulau Rubiah di Pulau Weh (Sabang – Aceh), Hoga dan Wanci di Kaupaten Wakatobi, Bunaken – Manado, kawasan Pulau Derawan (Berau – Propinsi Kalimantan Utara) dan kawasan Mabul, Kapalai dan Sipadan di kawasan Sabah-Malaysia, ternyata kawasan Raja Ampat lebih memikat karena keragaman terumbu karang dan biota lautnya.

Menurut hasil penelitian dari Conservation International, The Nature Conservancy, dan Lembaga Oseanografi Nasional (LON) Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) pernah melakukan penilaian cepat pada 2001 dan 2002. Hasilnya, mereka mencatat di perairan ini terdapat lebih dari 540 jenis karang keras (75% dari total jenis di dunia), lebih dari 1.000 jenis ikan karang, 700 jenis moluska, dan catatan tertinggi bagi gonodactyloid stomatopod crustaceans. Ini menjadikan 75% spesies karang dunia berada di Raja Ampat. Tak satupun tempat dengan luas area yang sama memiliki jumlah spesies karang sebanyak ini. Karena itu,  perairan Kepulauan Raja Ampat menurut berbagai sumber, merupakan salah satu dari 10 perairan terbaik untuk diving site di seluruh dunia. Bahkan, mungkin juga diakui sebagai nomor satu untuk kelengkapan dan kekayaan  flora dan fauna bawah air pada saat ini.

Spesies yang unik yang bisa dijumpai pada saat menyelam adalah beberapa jenis kuda laut katai, wobbegong, dan ikan pari Manta. Juga ada ikan endemik raja ampat, yaitu Eviota raja, yaitu sejenis ikan gobbie. Di Manta point yg terletak di Arborek selat Dampier, Anda bisa menyelam dengan ditemani beberapa ekor Manta Ray yang jinak seperti ketika Anda menyelam di Kepulauan Derawan, Kalimantan Timur. Hiu karang juga sering terlihat, dan kalau beruntung Anda juga bisa melihat penyu sedang diam memakan sponge atau berenang di sekitar anda.

Berikut ini hasil rekaman camera saat snorkeling dan diving di kawasan perairan pulau Mansuar Besar dan Pulau Mansuar Kecil (Kri Island) Raja Ampat.

DSC02884DSC03007DSC03075DSC03083DSC03011DSC03109DSC03164DSC03191DSC03172DSC03105DSC03068DSC02818

2 komentar:

  1. indah dan canti-cantik pemandangan dan wisata laut yang begitu indah .terima kasi atas infonya sangat bermampaat skali....

    BalasHapus
  2. the real paradise in the world

    BalasHapus