Jumat, 20 November 2009

Wisata di wilayah Konflik

Israel dan otoritas Palestina adalah dua kubu yang telah lama saling bertikai  memperebutkan dan mempertahankan wilayah kekuasaan.  Mengunjungi wilayah Israel dan wilayah otoritas Palestina, selalu diliputi rasa takut dan situasi yang mencekam.  Karena konflik yang terjadi bisa sewaktu-waktu muncul di luar rencana. Perebutan dan mempertahankan wilayah antara Israel dan Palestina, memang telah berlangsung lama.  Telah banyak nyawa yang menjadi korban.  Sampai saat kini konflik masih berlangsung, terutama di tepi barat Israel, atau di jalur Gaza yang berbatasan dengan Mesir. Kemudian wilayah konflik lainnya adalah di sekitar kota Hebron, Ramallah, Jericho,  Nablus, Tulkarm dan Betlehem.  Beberapa kawasan yang disebutkan tersebut, merupakan kawasan yang masuk dalam wilayah otoritas Palestina. Konflik juga sering muncul di perbatasan  antara  Israel dengan Libanon.
DSC00144imageimage
Kawasan Israel dan Palestina adalah wilayah yang selama ini menyimpan banyak lokasi-lokasi objek wisata sejarah dan budaya, yang membentuk dunia menjadi beberapa agama besar, antara lain Kristen, Katolik, Islam dan Yahudi.  Sebagai wilayah demikian, maka kedua bagian wilayah Israel dan Palestina, merupakan wilayah yang banyak dikunjungi oleh 4 komunitas tersebut.  Sebagai contoh pada wilayah komunitas Palestina terdapat beberapa kota yang masih berdiri beberapa situs dan rumah ibadah, seperti di  Betlehem dan Jericho.  Dan di wilayah Israel terdapat kota Jerusalem, lokasi tempat  ibadah agama islam seperti Kubah Emas, tembok ratapan lokasi komunitas Yahudi dan Gereja Nazareth, St Anne, Holy Sepulchre untuk   komunitas Katolik dan Kristen.
Sebagai wilayah yang masih menyimpan potensi konflik terbuka, terlihat penjagaan di lokasi-lokasi jalan masuk dan keluar Israel begitu ketat sekali, sebagai contoh betapa ketatnya penjagaan yang dilakukan Tentara Israel di perbatasan antara Israel dengan Otoritas Palestina dekat kota Jerusalem.  Berikut ini hasil rekaman yang memperlihatkan Tentara Israel di perbatasan tengah memeriksa mobil yang masuk dari wilayah Otoritas Palestina ke wilayah Israel. Setiap tentara tampak menyandang senjata berat dan mengenakan rompi anti peluru.  Pengambilan gambar dilakukan dari jarak jauh, karena penggunaan kamera untuk mengambil gambar sebenarnya dilarang. Setiap kendaraan yang masuk dan keluar akan diperiksa secara teliti, termasuk pemeriksaan identitas diri.
jerusalem1
Ketatnya penjagaan dan pemeriksaan keluar dan  masuk orang juga terasa ketika memasuki wilayah Israel melalui jalan darat dari Jordan. Antara kedua perbatasan, terlihat tentara Israel berjaga-jaga di pos perbatasan dengan persenjataan berat.  Sedangkan di pos masuk Israel tersedia gedung pemeriksaan imigrasi yang akan memeriksa setiap orang yang akan masuk dan keluar. Pada saat masuk  di pintu pemeriksaan, setiap orang diperiksa dengan ketat, topi, ikat pinggang, hand phone, tas tangan dan sepatu harus di lepas, dan melewati metal detektor.  Bila masih terdengar alarm  berbunyi, tanpa ragu-ragu kita langsung di geledah dan diperiksa secara teliti. Pemeriksaan yang ketat juga dilakukan pada setiap tas yang kita bawa, bila terdapat benda yang mencurigakan  pada saat pengambilan tas, pemilik di minta untuk membuka setiap tas yang dicurigai. Lokasi yang paling ketat di jaga selain pada pintu masuk perbatasan, adalah di lokasi Tembok Ratapan. Di lokasi tempat ibadah komunitas Yahudi ini pintu masuk di jaga ketat oleh tentara dengan persenjataan lengkap, ini berbeda dengan lokasi tempat ibadah lainnya yang  di jaga oleh Polisi.
Ketatnya pemeriksaan yang dilakukan, awalnya menimbulkan sedikit rasa ketakutan. Namun rasa ketakutan tersebut sedikit demi sedikit hilang, setelah memasuki dan menikmati beberapa kota, baik yang masuk wilayah Israel dan otoritas Palestina.  Suasana damai, tenang dan nyaman terasa ketika memasuki kota  Jerusalem yang menjadi simbol kota tiga Agama, yaitu Islam dengan Kubah Emas (Mesjid Al Aqsa), Yahudi dengan tembok Ratapan, Kristen dan Katolik dengan gereja Nazareth. Dan situasi menjadi lebih nyaman, karena di beberapa tempat bukan saja menyimpan beberapa  situs masa lalu, juga memiliki  beberapa keunikan wilayah seperti Laut Mati, kota Haifa yang indah serta kota Eilat yang nyaman. Ternyata ada keunikan dan keindahan di balik konflik yang terjadi.  Ingin menikmatinya, kunjungi Israel dan Palestina. (Januminro).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar