Senin, 26 Oktober 2009

Wisata Paris Van Java (Bandung).

image

Inilah Kota yang pada jaman Pemerintah Belanda berkuasa disebut sebagai Paris van Java, karena keindahannya saat itu. Kota Bandung adalah Kota yang terletak disebuah lembah yang dikelilingi jejeran pegunungan dan perkebunan teh dan kina. Selain itu, mengunjungi kota Bandung, juga identik dengan menyusuri kawasan dengan bangunan art-deco tropis yang menjadi kekaguman  para peminat bangunan berarsitektur tua. 

Bandung dan sekitarnya, memang sejak dahulu dikenal banyak memiliki berbagai objek wisata, baik yang berada di dalam Kota Bandung maupun yang berada di Bagian Utara, Selatan, Barat dan Timur Bandung. Kalau dalam Kota mengandalkan objek sejarah dan lokasi belanja, maka objek wisata di Bagian Utara, Selatan, Barat dan Timur lebih banyak bernuasa wisata alam.

image

Salah satu objek wisata yang berada di bagian Utara Bandung adalah  obyek wisata alam Gunung Tangkuban Parahu dengan  Kawah Ratu, kawah Upas dan kawah Domas. Lokasi obyek wisata Pegunungan Tangkuban Perahu terletak  sekitar 30 km dari kota Bandung.  Untuk dapat mencapai kawasan tersebut, dapat ditempuh  dengan mudah melalui jalur Bandung–Lembang (15 km) dan Lembang–Tangkuban Parahu (15 km). Selain itu alternatip lainnya dapat ditempuh dengan jalur alternatif Bandung-Lembang yaitu melalui Dago dan Pagerwangi yang berjarak sekitar 5 km, tembus di La Oma Cafe dan Pasar Lembang. Jalur jalan pada jalur  alternatip ini telah teraspal cukup baik dan nyaman, tetapi harus berhati-hati karena terdapat beberapa tikungan tajam nan curam. Dan pada lokasi ketinggian tertentu kita dapat menikmati keindahan  Kota Bandung.

Berdekatan dengan objek wisata Tangkuban Perahu, kita juga dapat mengunjungi kawasan wisata lainnya yang khas, yaitu  objek wisata Ciater Hot Spring atau tempat kolam pemandian air panas yang terletak di kawasan Ciater Bandung, lokasinya sekitar 25 menit dari kawah Tangkuban Perahu.  Ciater sendiri berada ditengah-tengah hamparan perkebunan teh yang menghijau.  Lokasi kolam renang yang paling menarik di kawasan Ciater berada di kawasan Sari Ater Hot Spring Resort.  Sumber air hangat yang mengalir dikawasan ini, mengandung belerang dan yodium, dan sangat baik untuk terapi reumatik dan penyakit kulit.  Kawasan ini dengan hamparan perkebunan teh dan kolam air hangat, menjadi lokasi yang menarik untuk wisata jalan kaki, selain untuk  kegiatan mandi.  

Khusus untuk dalam Kota Bandung kawasan wisata yang patut dikunjungi umunya kawasan gedung-gedung, museum  atau monumen bersejarah seperti :  Gedung Sate Bandung dan Lapangan Gasibu, Monumen Perjuangan Rakyat – Jl. Dipatiukur,  Bandung Tempo Doeloe – Jl. Braga, Pusat Perbelanjaan Jl. Cihampelas, Museum Pos Indonesia – Jl. Cisanggarung, Museum Mandala Wangsit Siliwangi, dan Museum Konferensi Asia Afrika.

Untuk kawasan Bandung  Utara  kawasan wisata yang menarik antara lain : Curug Dago – Terminal Dago, Taman Hutan Dago Pakar dan Gua Belanda/Jepang, Curug Omas – Taman Wisata Maribaya, Arena Pemancingan Bonita – Lembang, Teropong Bintang Boscha – Lembang, Pasar Tradisional – Lembang, dan Taman Hutan Jaya Giri – Lembang. Kemudian untuk tempat-tempat wisata yang terletak di Bandung Selatan antara lain yang menarik dikunjungi adalah Kawah Putih – Ciwidey,  Pemandian Air Panas Walini – Ciwidey, Perkebunan Teh Rancabali – Ciwidey, Perkebunan Teh Gambung – Ciwidey, dan  Situs Gunung Padang – Jawa Barat.

Selanjutnya kawasan wisata di Bandung bagian Barat, maka objek wisata yang wajib dikunjungi adalah kawasan belanja Sepatu dan Tas Cibaduyut,  Gua Pawon – Jawa Barat, dan Sang Hyang Tikoro – Jawa Barat.  Dan yang terakhir untuk tempat-tempat wisata di Bandung Timur, maka objek wisata  Alam Pegunungan Manglayang, Curug Cinulang – Cicalengka dan Kawah Kamojang. 

Mengunjungi Bandung adalah menapaki sejarah masa lalu, aliran airnya yang hangat dan tentu saja kawasan wisata belanja Cihampelas, Cibaduyut  dan Jalan Dago, Jl. Sumatera, Jalan RE. Martadinata,  yang menggoda kantung kita serta mojang priangan yang memikat.(Januminro).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar